Rabu, 30 September 2009

Ferrara: "Pentingnya Ciri Khas Permainan Juve"


Ferrara: "Pentingnya Ciri Khas Permainan Juve"

"Kami harus bermain di pertandingan ini sesuai gaya kami. Kami akan melakukan yang terbaik untuk meraih kemenangan, agar dapat bertahan dan lolos dari grup ini". Ferrara membunyikan signal : Juventus, setelah imbang melawan Bordeaux, mereka butuh poin dan pertandingan melawan Bayern memperlihatkan betapa pentingnya partai ini. Pelatih Bayern, Van Gaal, menggaris bawahi untuk Bayern, bahwa ini permainan sepakbola, dimana bila menang akan membuat jarak antara kedua tim menjadi lebih dari 5 poin: "Sangat alamiah bila mereka merasa bisa menang dan mereka berusaha untuk memulainya. Ini akan menjadi hal terberat kami, namun pertandingan ini juga tidak akan mudah bagi mereka, untuk menghadapi klub sebesar Juventus. Kami akan bermain di pertandingan ini dengan respek yang tinggi namun juga dengan mempertaruhkan identitas kami. Motivasi kami sangat tinggi".

Ferrara mengharapkan pertandingan yang sangat bergengsi, penuh intensitas: "Kami tahu karakter tim asal Jerman; mereka tidak pernah menyerah, hingga akhir. Kami akan menghadapi pertandingan yang sulit. Ketika undian sudah digelar, Bayern sedang dalam masa sulit, sekarang mereka sudah pulih. Mereka membeli pemain baru dan mereka sekarang bisa menyebabkan masalah di saat kapan pun seperti Olic, Robben, Ribery, dan Muller yang saat ini berstatus pemain muda namun cerdik dalam bermain. Dan dari kesemuanya itu mereka dilatih oleh pelatih jago: butuh 15 menit untuk membaca karir kepelatihannya yang penuh dengan gelar...".

Tentang kemungkinan pemain yang diturunkan, pelatih masih belum dapat menentukannya: "Saya tidak ingin memberikan keuntungan bagi lawan kami dan saya akan memutuskan besok siapa saja yang akan main dan menghadapi Bayern. Diego? hari Minggu lalu dia bermain selama 50 menit dan kondisinya masih mengalami perkembangan. Kami akan lihat apakah dia bisa main sejak menit pertama atau saat pertandingan berjalan".

* juventus.co.id

Del Piero: «We should give all»


Del Piero: «We should give all»

«We come from two draws, and therefore this will be an important and delicate match. It’s enough to see Juve’s and Bayern’s titles to understand the importance of these two clubs. Tomorrow match will be felt with tension, agonism, concentration, and we’ll have to do all we can to bring home the result. We want to succeed after Sunday draw and there could not be better occasion to find it ». Alessandro Del Piero is strongly motivated. The captain is finally back to tasting the pitch, also if for a few minutes, vs. Bologna and now he wants to be the main character again, even knowing that after a long stop it will be right to take it easy:
«Sensations I had Sunday were clearly limitated and I went out of the pitch like all my mates, with a bitter taste, therefore I really want to recuperate. Concerning tomorrow, the trainer we’ll see how and when ask me to play. Naturally this is a particular moment, considering that I come back after a long time. Which role do I see for myself in Juve? The same as one month ago, that is being the captain and one of the players who has to give all he can to achieve victory».

Alex has already been the main character of important challenges vs. Bayern in 2004/05 and in 2005/06 and he sees no difference with the past: «Bayern kept strength as a club and as a reference point in German Championship. They won a lot at European level and they are used to get to the end. They have always built teams with great players, keeping the team consistency that characterizes German soccer. I see many similarities between old Bayern and nowadays’ one».

Germany evokes memories in the captain: «It represents a very beautiful experience to me, because even though I lost a Champions League final vs. a German team, here I won a World Cup».

Monaco in these days, considering the concomitance with Oktoberfest is full of Italian, ready to support Juventus: «I believe they came here for a different reason – Alex smiles – but maybe also to see Juve win. We’d be glad to please them: in Germany, Italian community is big and supporter’s affection abroad towards our teams is very strong, therefore we have a further reason to do better».

*juventus.com

Selasa, 29 September 2009

Iaquinta: «Kami Harus Datang Ke Munchen Dengan Mental Juara»



Iaquinta: «Kami Harus Datang Ke Munchen Dengan Mental Juara»

Menjelang pertandingan kedua di Liga Champions, Bayern Munchen vs Juventus di Stadion Allianz Arena, Munchen. Vicenzo Iaquinta melontarkan tantangannya: « Kami tahu bahwa pertandingan melawan Bayern akan berlangsung ketat, namun kami harus menjalaninya. Hasil imbang dengan Bologna memang sudah terjadi, walau kami sangat menyesali kehilangan dua poin berharga, namun hari ini saya hanya akan memfokuskan diri dengan pertandingan esok malam, dimana pertandingan ini butuh konsentrasi tinggi. Bayern punya sejumlah pemain penting, dan akan didukung oleh puluhan suporternya, namun apa yang anda lihat musim lalu saat kami melawan Real Madrid? Besok akan menjadi pertandingan yang hebat, saya tidak berfikir akan mengincar sekedar hasil imbang, kami akan turun ke lapangan dengan mental juara ».

* juventus.co.id

Fabio Grosso: We Want To Beat Bayern Munich


Juventus Defender Fabio Grosso: We Want To Beat Bayern Munich

29 September 2009

Juventus defender Fabio Grosso has outlined plans to come away from the game against Bayern Munich with maximum points as Champions League action resumes for the Old Lady.

The stopper is well aware that the match in the Allianz Arena will represent a leadership challenge in the group, and he stated that his burning ambition is to grab a win.

"This game against Bayern Munich is important and determining," Grosso told Tuttosport.

"We are going there to win and only to win. Bayern are a strong team, but we have been preparing for victory."

Grosso has underlined the importance of a reaction, following a slip-up in match day one against Bordeaux.

"We need points because we drew the first game, and so this is our only thought," added the Italy international.

Standards have been raised at Vinovo this season, following a summer of investment. And Grosso has weighed up the season thus far, suggesting there will be no winter of discontent.

"I am satisfied with the way things have been going. Everything is positive here, the club, the staff, the team," he continued.

"We are like a big family here, and it's hard to find any defects so far."

www.goal.com

Senin, 28 September 2009

Buffon: «Against Bayern it will be a match for fearless hearts»


Buffon: «Against Bayern it will be a match for fearless hearts»

28 September 2009

«It was an occasion to take immediately, but on the other hand the beautiful thing about football is this: teams that will be fighting against relegation at the end of the season, in the starting matches can create difficulties and therefore we must take this draw…At the moment it is ok to be second behind Sampdoria, but it is clear that we could have had a greater point margin from inter and this would have been the most important thing». Gigi Buffon, while speaking on Juventus Channel, does not attempt to hide: the draw against Bologna hurts, especially since it came in the last minutes when the three points seemed assured: «Conceding a goal at the end always makes one angry, even if you are winning 5-0. It is a pity because with a bit more attention, certain goals at the end of the match can be avoided. If we leave certain points behind, the disappointment is even greater. In any case, it should serve us as a lesson and change into a healthy partial setback».

The 1-1 on Sunday stopped Juventus from winning sole leadership, a role which is occupied by Sampdoria: «Like every year, the championship at the beginning of the championship can bring surprises, with the team that nobody would have imagined managing to occupy certain positions. I think, however, that at the end it will be like in the past: with the passage of time certain values will become more evident».

Attention moves to the next match, the Champions League encounter with Bayern Munich: «It is a match for fearless hearts, for players who must not have any fear or uncertainties. These are the matches for which it is worth it being a footballer, because you are playing against very strong teams in extraordinary contexts. On paper, at the beginning of the Champions League, Bayern were our number one rival in the group. Even seeing the results of the first match day, I think it will be with them and with Bordeaux that we will fight to the very end for the first place in the group».

The last thought is dedicated to Pavel Nedved, who today visited his former team mates in Vinovo: «We were happy to see him. He stopped playing four months ago and did not put on one ounce of weight. In fact I think he lost weight. This says a lot about the champion he was and will always be. I was lucky to be able to play with him».

www.juventus.com

Matchday 2: Bayern vs Juventus (01.10.2009)


*Partai tandang big match ini akan ditayangkan pada hari rabu, 30 september 2009 pukul 20.30 CET

atau

Kamis, 1 Oktober 2009
Pukul 01.30 WIB (LIVE di RCTI)


23 Pemain Dibawa Ke Munchen, Tiago Dimasukkan Ke Daftar Pemain.

Akhirnya kembali berlaga di Liga Champions. Dua minggu setelah bermain kandang melawan Bordeaux, Juventus saat ini sedang bersedia untuk laga tandang pertama. Hari rabu akan dilaksanakannya pertandingan di Allianz Arena melawan tuan rumah Bayern Munchen dan sebagai tradisi yang sudah dilakukan sebelumnya, tim akan sudah sampai di ibukota Jerman sehari sebelum pertandingan.

Hari selasa lapangan akan digunakan oleh Bayern Munchen dan keesokkan harinya giliran Juventus yang akan menggunakan lapangan yang sama. 23 Pemain termasuk Del Piero dan Diego yang baru sembuh dari cedera dan sudah merumput saat melawan Bologna, dan juga Tiago yang juga baru sembuh diikutsertakan. Di Turin, Sissoko masih tetap ditinggal untuk berlatih terpisah, berlatih bersama-sama dengan Cannavaro yang masih melakukan serangkaian program pemulihan.

Berikut ini adalah daftar pemain yang dibawa ke Munchen:

1 Buffon
2 Caceres
3 Chiellini
4 Felipe Melo
6 Grosso
7 Salihamidzic
8 Marchisio
9 Iaquinta
10 Del Piero
11 Amauri
12 Chimenti
13 Manninger
15 Zebina
16 Camoranesi
17 Trezeguet
18 Poulsen
19 Molinaro
20 Giovinco
21 Grygera
28 Diego
29 De Ceglie
30 Tiago
33 Legrottaglie

* http://www.juventus.co.id

Pavel Nedved visits the team in Vinovo






Pavel Nedved visits the team in Vinovo

28 September 2009

There was a pleasant surprise at the Juventus Center in Vinovo this morning. The Czech Fury visited his former team mates and got to know the new signings.

The day after the match against Bologna and on the eve of the departure for Munich, the bianconeri had a very welcome visit. Pavel Nedved visited Vinovo.

The Czech champion, who on the 31st of May played his last match, returned to the Juventus Centre, the fields were he trained in the last 3 seasons, for one morning. It was an occasion to meet once again with many friends and to wish the best of luck to his former team mates in view of the match against Bayern.

www.juventus.com


- miss u so much Neddy :(

Trezeguet: «Kami Bermain Sangat Baik, Sangat Disayangkan Kami Tidak Menang»






Trezeguet: «Kami Bermain Sangat Baik, Sangat Disayangkan Kami Tidak Menang»

Kali ini, "Aksi Trezeguet" tidak membawa keberuntungan. Di menit akhir pertandingan, Juventus yang kebobolan sebuah gol, yang sangat fatal sehingga menggagalkan kemenangan di liga yang dapat membuat Juventus memuncaki klasmen. Bianconeri hanya dapat meraih 1 poin melawan Bologna, ini karena harapan yang tinggi saat menjelang pertandingan.

Diantara aspek positif yang ada dimana sebuah gol dari David Trezeguet membuktikan dirinya kembali ke kekuatan aslinya. Di akhir pertandingan, pemain asal Prancis ini berkomentar: "Kami bermain baik, dapat mengamankan hasil. Sangat tidak beruntung di akhir pertandingan sebuah gol mengagalkan kemenangan. Ini karena kesalahan kami, namun Bologna memang mengincar hasil seri. Kami sekarang harus kembali menatap pertandingan di hari rabu lusa melawan Bayern dan kemudian di hari minggu melawan Palermo

* juventus.co.id

Melo: «Kami Tim Bagus. Kami Yakin Dapat Bermain Lebih Baik»


Melo: «Kami Tim Bagus. Kami Yakin Dapat Bermain Lebih Baik»

Di akhir pertandingan, Felipe Melo sangat marah dan kecewa: "Saya sangat marah ketika kami kehilangan dua poin berharga. Juve merupakan tim yang hebat dan ingin memenangkan sucdetto dan kami tidak boleh kehilangan dua poin seperti ini. Kami kehilangan konsentrasi dan kami terkena imbasnya. Kami harus memperbaikinya untuk pertandingan selanjutnya".

Tim mungkin kelelahan setelah tandang ke Genoa di hari kamis: "Secara priobadi saya ingin main kapan pun itu. Kami bermain baik saat melawan Genoa dan membuat kesalahan hari ini. Kami juga manusia dan kami membuat kesalahan. Kami adalah tim yang hebat dan saya yakin kami bisa berbuat lebih baik lagi".

Jadi, apa yang salah dengan Juve? "Saya rasa tim ini bermain baik di babak pertama. Di babak kedua, kami memperoleh beberapa peluang. Kami tidak bermain buruk di akhir pertandingan namun kami membuat kesalahan yang membuat mereka dapat mencetak gol. Bagaimanapun, saya percaya dengan tim ini, tim saya, dapat berbuat lebih baik lagi saat melawan Bayern Munchen".

Kemungkinan Juventus seharusnya mencetak gol kedua: "Saya rasa jika kami menang 1-0 pun kami sudah bagus sekali. Hari ini kami sudah berusaha menang dan kami kehilangan dua poin namun ini sudah terjadi. Ini terjadi cukup sekali saja dan tidak bolah terulang lagi karena kami sebuah tim yang ingin memenangkan scudetto".

* juventus.co.id

Ferrara: «Kami Meraih Hasil Imbang Yang Buruk»


Ferrara: «Kami Meraih Hasil Imbang Yang Buruk»

Bila setelah pertandingan melawan Genoa, Ferrara senang dengan performa yang ditampilkan anak asuhnya, hasil imbang saat melawan Bologna sangat mengecewakan sang pelatih: "Saya rasa Bologna memang mengincar hasil imbang karena mereka membuat beberapa kesulitan buat kami namun kami seharusnya bisa memanfaatkan peluang untuk mencetak gol kedua. Ini bukan hasil yang baik dan kami tidak pintar memanfaatkan peluang yang seharusnya membuat kami meraih tiga poin. Kami seharusnya dapat menghentikan lawan dapat bergerak dengan leluasa, dan akhirnya menghukum kami. Kami tidak bermain baik dan memberikan mereka kesempatan untuk menyerang. Kami kebobolan sangat banyak saat bola sedang tidak aktif dan ini seharusnya tidak terjadi".

Hasil imbang tidak sepenuhnya diterima: "Kami meraih hasil imbang dengan cara yang buruk. Ini mengganggu kami karena perhatian kami terlalu tertuju pada kelasmen. Bagaimanapun, saya rasa tim ini sudah punya pemain yang punya kemampuan untuk menang dan seharusnya dapat menghindari salah langkah. Ini sangat penting mulai hari rabu ini kami akan menghadapi serangkaian pertandingan yang sullit. Bayern kalah di minggu ini dan juga Chelsea dimana ini menunjukkan bahwa Liga Champions dapat menyebabkan perhatian menjadi terbagi".

* juventus.co.id

JUVENTUS-BOLOGNA: 1-1






JUVENTUS-BOLOGNA: 1-1

Pencetak Gol: Trezeguet (24th), Adailton (93rd)

JUVENTUS: Buffon; Zebina (Caceres 66th), Legrottaglie, Chiellini, Molinaro; Camoranesi, Melo, Marchisio; Diego (Giovinco 59th); Amauri (Del Piero 83rd), Trezeguet. Reserves: Manninger, Caceres, De Ceglie, Poulsen, Giovinco, Del Piero, Iaquinta. Coach: Ferrara.

BOLOGNA: Viviano; Raggi, Britos, Portanova, Lanna; Vigiani (Osvaldo 61st), Mingazzini, Guana, Valiani (Tedesco 55th); Di Vaio (Adailton 66th), Zalayeta. Reserves: Colombo, Zenoni, Santos, Mudingay, Tedesco, Osvaldo, Adailton. Coach: Papadopulo.

Wasit: Russo dari distrik Nola.

Kartu Kuning: Viviano (67th), Raggi (85th)



kecewa itu yg kita semua rasakan, di saat rival besar kita kalah...Juve gak bisa memaksimalkan partai ini, gw selalu py hitungan di setiap musim...dimana gw memprediksi di partai2 mana Juve gw perkirakan akan menang, dan salah satu prediksi gw 3 angka akan di dpt Juve saat melawan Bologna di Olimpico,

tp ya sdh lah, yg sdh ya sdh...yg perlu di perhatikan adalah antisipasi pengambilan free kick yg cepat dr lawan dan konsentrasi di menit2 akhir sebuah pertandingan! krn sisi itu yg skrg sering di jadikan momentum lawan utk menjebol gawang Juventus...

long and winding road, sebuah judul lagu py the Beatles...perjalanan serie A masih sangat panjang dan berliku...apapun bisa terjadi,

God Bless my Juventus!

Minggu, 27 September 2009

Ferrara: "Kami marah dan ini merupakan pertanda yang bagus"


Ferrara: "Kami marah dan ini merupakan pertanda yang bagus"

Bertanding menghadapi Rossoblu Genoa ke Rossoblu Bologna. Juventus sedang bersiap menghadapi Bologna di hari Minggu besok, beberapa hari setelah melawan Genoa hari Kamis kemarin. Pertandingan di Ferraris, dimana menghasilkan hasil imbang dan beberapa insiden penting, yang berpengaruh terhadap pertandingan melawan tim berjuluk Emiliani tersebut.

Ciro Ferrara dan semua armadanya merasakan betapa beratnya meraih hasil imbang, dimana saat itu Juve bermain dengan baik: "Anak-anak sangat marah setelah pertandingan dan saya rasa ini merupakan pertanda yang baik- Komentar sang pelatih selama konfrensi pers. Tanpa melihat kesalahan yang etrjadi, kami tahu bahwa kami seharusnya bisa menang. Kemarahan atas hasil imbang kemarin harus dapat mengubah energi positif untuk pertandingan besok. Di Genova, kami memainkan salah satu pertandingan terbaik kami dan tujuan kami adalah mengulangi performa yang sama di setiap pertandingan berikutnya".

Kurang dari 3 hari Juventus sudah harus kembali bertanding di lapangan. Jadwal yang ada tidak mengizinkan untuk istirahat dan hal ini akan sama terjadi saat Natal mendatang. Inilah mengapa menjelang Liga Champions di hari rabu melawan Munchen harus juga tuntas dengan kemenangan. Ferrara akan melakukan beberapa pemilihan tindakan yang tepat. Pulihnya Del Piero dan Diego, dari beberapa sudut pandang, ini murupakan berita yang bagus. "Saya tahu sebagaimana pentingnya pertandingan ini dan inilah alasannya mengapa saya ingin 11 pemain yang dapat menggaransikan bisa meraih hasil penuh. Saya sudah memikirkan formasi yang akan saya gunakan namun saya masih belum tahu pemain mana yang akan bermain. Saya rasa saya akan melihat sampai detik-detik menjelang pertandingan siapa saja yang akan bermain, terutama Del Piero dan Diego. Saya yakin saya akan mengganti beberapa komponen pemain yang bermain di hari Kamis yang lalu namun saya tidak akan melakukan penggantian yang radikal. Saya harus mengistirahatkan beberapa pemain, dimana kali ini saya melakukannya pada Grosso, yang saya tidak panggil untuk bermain besok karena dia selalu bermain setelah bergabung bersama kami".

Bologna, yang menang atas Livorno hari Rabu lalu, punya harapan di Olimpico. Klub ini sedang merayakan 100 tahun sejarah lahirnya klub, dan mereka ingin merayakannya dengan kemenangan. Perhatian lebih harus diamati pada Rossoblu, dimana mereka punya penyerang yang merupakan mantan rekan Ferrara saat aktif bermain: "Ini merupakan pertandingan sulit yang sudah menunggu kita dimana Bologna datang dengan pertahanan yang solid dan mereka ingin menutup semua ruang yang ada dan berusaha melakukan serangan balik dengan mengandalkan Zalayeta dan Di Vaio. Mereka berdua merupakan pemain yang berbahaya dan kami mengenal satu sama lainnya dan mereka sudah pernah bermain bersama-sama. Inilah mengapa kami harus sempurna dalam pertahanan. Dalam beberapa kesempatan, kami ingin menang, karena kemenangan akan menjadi jalan terbaik untuk mempersiapkan diri menghadapi pertandingan Liga Champions hari Rabu besok. Bila kami dari sekarang sudah memikirkan pertandingan melawan Bayern, kami sudah melakukan kesalahan yang fatal".

* juventus.co.id


- marking dgn ketat Zala dan Di Vaio, Bologna bisa di atasi hehe

Pemain Pemain yg di siapkan utk partai vs Bologna


jadwal emang padat tp dgn hasil semalam dimana sang juara bertahan keok di kandang Sampdoria gw rasa motivasi pemain2 Juve akan meningkat utk memenangkan partai ini,

Canna udah pasti gak bisa main, Diego dan Alex besar peluangnya dimainkan at least gak full 2x45 menit

ini nama2 pemain yg disiapkan CF utk malam nanti

1 Buffon
2 Caceres
3 Chiellini
4 Felipe Melo
8 Marchisio
9 Iaquinta
10 Del Piero
11 Amauri
13 Manninger
15 Zebina
16 Camoranesi
17 Trezeguet
18 Poulsen
19 Molinaro
20 Giovinco
21 Grygera
28 Diego
29 De Ceglie
33 Legrottaglie

Jumat, 25 September 2009

Carmine Russo is the referee


Carmine Russo is the referee chosen for the match between Juventus and Bologna on schedule for Sunday at 15:00hrs at the Turin Olimpico. The referee from the Nola section will be in his 15th match in the Serie A and his second with Juventus. The first match dates back to last championship when on the 11th of January the bianconeri beat Siena 1-0 thanks to a goal by Del Piero.

Russo also refereed Juventus in a friendly match: it happened this summer during the Trofeo Tim played in Pescara when the referee directed the 45 minute match against Milan and even on that occasion Juventus emerged as victors with a 2-0 result thanks to Amauri and Iaquinta. (kutipan dr juventus.com)

Giornata 6 : Juventus vs Bologna (27.09.2009 Pukul 20.00 wib)



* Pertandingan kandang ini akan dilaksanakan di stadion Olimpico Turin pada hari Minggu, 27 September 2009 Pukul 15.00 CET

atau

Minggu, 27 September 2009
Pukul 20.00 WIB

- sebuah partai yg diprediksi akan di ambil oleh Juventus...krn selain kualitas dan performa Juve yg sdgn bagus juga pertimbangan partai ini mentas di Olimpico, Turin.
Hanya satu kendala yg kudu di waspadai oleh para punggawa Juventus, yakni masalah keletihan serta terpecahnya fokus krn kudu melakoni partai berat di CL di kandang Munchen mid week nanti. Rotasi merpk salah satu cara menyiasati problem ini, dan moga2 itu bisa membuahkan hasil maksimal...

Marchisio: Kami meraih poin penting melawan tim yang kuat



Marchisio: Kami meraih poin penting melawan tim yang kuat

Bertanding melawan tim Gasperini, seseorang yang memulai karirnya dari tim muda Juventus, Claudio Marchisio memberikan penampilan super lainnya. Kualitas yang hebat dan melakukan gerakan yang mengesankan, tetapi harus meninggalkan lapangan sebelum pertandingan berakhir akibat cidera yang didapatnya dipertengahan babak kedua.

Bahkan Marcello Lippi, hadir di tribun penonton. Pelatih Italia memiliki peranan penting dalam perkembangan pemain muda: «Panggilan di tim nasional meyakinkan saya akan kemampuan saya. Sekarang saya merasa lebih aman dan ini juga berkat tim dan pelatih. Umpan yang menyebabkan gol Iaquinta? Aku melihat Camoranesi di tengah dan aku memberikan umpan, berpikir ia akan menembak. Hari ini aku menyesal kami tidak menang karena itulah tujuan kami datang kemari. Kami memainkan pertandingan yang hebat melawan tim yang sulit ».

* juventus.co.id

salah satu pemain yg menampilkan performa bagus di partai berat melawan Genoa di kandangnya, dan oleh goal.com diberi nilai 8 hehehe

gw pikir Juventus udah py salah satu kandidat Captain di masa depan, hanya tinggal masalah wkt apalg dia mrpk salah satu produk asli Juventus dan ada di Juventus sejak umur 7 thn...

Iaquinta: Kami Bermain Dengan Pola Yang berbeda Dan Saya Punya Ruang Gerak Lebih Luas.




komentar Vinny pasca bentrok dgn Genoa

Iaquinta: Kami Bermain Dengan Pola Yang berbeda Dan Saya Punya Ruang Gerak Lebih Luas.

Dengan gol yang dicetaknya dan satu gol yang dianulir, Vicenzo Iaquinta tidak merasa senang dengan hasil akhirnya: "Hari ini kami bermain dengan pola permainan yang berbeda dan saya punya banyak ruang untuk bergerak. Saya senang dengan performa ini namun juga bagi tim karena saya rasa kami bermain dalam pertandingan yang tergolong pertandingan besar dan harusnya dapat menang. Gol yang datang dari aksi yang memukau. Hari ini pelatih mengganti skema dimana tetap membuat saya lebih melebar dan kami bermain cukup baik".

Iaquinta juga gagal memanfaatkan peluang baik dimana dia meragukan sebuah momen: "Saya mendengar bunyi peluit wasit dan kehilangan momen itu. Saya rasa saya mencetak gol dengan baik tanpa pelanggaran dan saya minta maaf dengan kegagalan tersebut".

*juventus.co.id

Trezeguet: Pertanda Semakin Matang




* juventus.co.id

Trezeguet: Pertanda Semakin Matang

Trezeguet telah kembali. Golnya di menit-menit akhir saat melawan lazio dan sundulan yang berbuah gol di menit akhir pertandingan melawan Genoa membuat Juve akhirnya dapat membawa pulang satu poin, di akhir pertandingan yang Juventus sebenarnya pantas menang.

Orang Prancis ini memanfaatkan sebaik mungkin dari kesempatan yang diberikan kepadanya oleh Ferrara, dimana ini dikonfirmasikan dengan kekuatan menyerang Juve yang semakin padu. "Kami ada 4 striker dan semuanya striker berkelas. Iaquinta pemain yangluar biasa, Amauri berusaha melakukan yang terbaik dan dia akan kembali mencetak gol dan juga Del Piero yang akan kembali. Saya terus melanjutkan program latihan dengan komitmen yang tinggi, menunggu kesempatan dan mengambil keuntungan dari kesempatan yang diberikan. Malam ini walau kami imbang melawan tim yang kuat. Kami bermain dalam pertandingan yang hebat dan mempertunjukkan bahwa kami semakin matang walau gagal meraih poin penuh".

Ferrara: Saya Kecewa Dengan Hasil Imbang Namun Senang Dengan Performa Permainan Kami.


Ferrara: Saya Kecewa Dengan Hasil Imbang Namun Senang Dengan Performa Permainan Kami.

Akhirnya kemenangan 6 kali secara berturut-turut sebagai pelatih terhenti dan 4 kemenangan di musim ini juga berakhir. Juventus tertahan di stadion Ferraris dan seharusnya dapat menang dan meraih poin penuh dari pertandingan tersebut.

Di akhir pertandingan, pelatih Juventus ini tidak merasa senang, terutama terdapat satu gol dari Iaquinta yang dianulir: "Saya minta maaf karena kami cepat kebobolan. Episode kejadian tersebut mengubah jalannya permainan, dan terakhir kami meraih hasil imbang di akhir pertandingan. Ya saya masih merasa puas dengan performa yang ditunjukkan para pemain dan kami seharusnya menang. Hasil ini menunjukkan bahwa jalan yang kami tempuh sudah sangat benar".

(komentar CF di juventus.co.id)

GENOA – JUVENTUS: 2-2


GENOA – JUVENTUS: 2-2

Gol: Iaquinta (6th), Mesto (31st), Crespo (75th), Trezeguet (85th),

GENOA: Amelia; Biava, Moretti, Bocchetti; Rossi, Milanetto (Kharja 67th), Zapater, Modesto(Papastathopoulos 61st); Mesto, Floccari (Crespo 45th), Sculli. Reserves: Scarpi, Papastathopoulos, Esposito, Kharja, Palacio, Palladino, Crespo. Coach: Gasperini.

JUVENTUS: Buffon; Grygera, Legrottaglie, Chiellini, Grosso; Marchisio (Giovinco 76th), Felipe Melo, Poulsen; Camoranesi, Amauri (Trezeguet 81st), Iaquinta. Reserves: Chimenti, Zebina, Molinaro, De Ceglie, Marrone, Giovinco, Trezeguet. Coach: Ferrara.

Wasit: Saccani dari Mantova

Kartu Kuning: Bocchetti (57th), Felipe Melo (81st), Rossi (94th)

*juventus.co.id


sesuai prediksi gw hasil partai ini hehehehe, dr awal gw udah tau kl Juventus akan kesulitan jika bermain dgn Genoa di kandang mrk, terlepas dr satu gol yg dianulir padahal gak offside atau minus pemain2 spt Canna dan Diego...Genoa jika bermain di kandangnya apalg ketemu Juventus selalu bermain all out, dukungan fans mrk menggila kl ketemu Juventus (gw inget satu partai Juve di serie B juga di kandang mrk, sepanjang pertandingan teriakan2 intimidasi dan tekanan fans tuan rumah sangat tinggi dan di akhir pertandingan terjadi bentrokan antara Drughi dgn fans Genoa yg di "bantu" Polisi...)

well done Juve, jadwal yg padat memang jd salah satu kendala plus gak lengkapnya skuad krn cedera dan gak fit, hasil imbang di Genoa patut gw syukuri...

Kamis, 24 September 2009

Ferrara: "Kemenangan Akan Menambah Kekuatan Kami"


Ferrara: "Kemenangan Akan Menambah Kekuatan Kami"

"Kami selalu memulai musim dengan bentuk permainan tertentu, namun dengan seiring berjalannya waktu dan situasi mungkin kami harus mengubah apa yang telah kami bentuk dari awal. Kami tidak harus terpaku dalam satu bentuk formasi saja. Dalam setiap level setiap tim punya filosofi permainannya sendiri, namun tentu seperti yang kita ketahui pelaksaannya dilapangan seringkali berbeda. Ferrara tidak memprogramkan latihan khusus untuk menghadapi Genoa, dirinya sempat menyampaikan keinginan mengubah taktik, namun banyak aspek yang harus dia pelajari. Juventus yang dia latih harus dapat beradaptasi dilapangan, dan ini tidak berlaku bagi lawan tanding tertentu, terutama ketika mereka harus menghadapi Rossoblu: "Kami tahu bagaimana kuatnya Genoa. Gaya bermain mereka saat ini sudah melekat selama bertahun-tahun, bahkan pada beberapa pemain gaya bermain ini sudah dihayati, dan beberapa kali pergantian posisi pada pemain itu sendiri. Seringkali salah satu dari tiga pemain belakang bermain menyerang, dan ketika itu terjadi mereka dicover oleh rekan setimnya. Bermain baik di sektor sayap, mereka meresapi apa yang diinstruksikan oleh Gasperini dan membuktikan pada diri mereka senidri bahwa mereka dapat memainkan sepakbola yang baik, sangat hebat".

Ferrara memiliki pemikiran sendiri bagaimana untuk menyikapi hal ini: "Saya rasa sangat penting untuk memainkan bola-bola pendek, terutama di kedua lini penyerangan dan pertahanan. Gaya bermain ini akan dapat membuat kami lebih banyak menguasai bola dan memotong bola-bola panjang bila kami sedang kehilangan bola. Bola-bola panjang lebih efektif bila rekan setim anda secara fisik lebih kuat dan ini mungkin saja dapat menjadi solusi terbaik, terutama saat lawan menyerang anda. Kami harus pintar untuk memindahkan bola dari kaki ke kaki saat kami sedang dalam tekanan dan semua orang harus juga bergerak lebih cepat dan sigap. Kami memenangkan dua pertandingan sulit dan keduanya pertandingan tandang melawan Lazio dan Roma namun itu saya rasa belum cukup. Kemenangan kami harus dilewati dengan kemenangan lainnya. Dimulai dari pertandingan esok hari".

Ferrara diharap menjawab pernyataan yang dilontarkan oleh Gasperini yang menyatakan bahwa seorang debutan seperti dia di Juventus merupakan suatu kesalahan: "Saya mengerti bahwa Gasperini menyatakan seperti itu tapi Saya ya saya. Saya menyadari bahwa sebagai pelatih Juventus merupakan pengalaman pertama saya yang dapat mengganggu orang tertentu. Itu hal yang wajar". Kenyataannya, dengan sedikit pengalamannya, Ferrara mampu meraih kemenangan dan pujian: "Saya harap saya dapat menerimanya diakhir musim. Mereka membuat saya bahagia dan saya rasa juga membuat bahagia pemain yang bermain. Saya percaya pada kemampuan mereka dan mereka menginginkan kemenangan.

Diantara para juara yang ada, salah satunya yang sedang dalam performa terbaik adalah Gigi Buffon, yang merupakan lawan pertama Ferrara dan kemudian menjadi rekan setim. "Saya ingat dia sebagai lawan dan rekan dan saya rasa dia sangat percaya diri. Karir seorang juara tidak ditentukan dari satu musim yang bagus atau kurang. Saya tidak tahu berapa tahun Gigi telah bermain tapi dia selalu konsisten"

*juventus.co.id

Giornata 5 : Genoa vs Juventus (25.09.2009)


* Partai ini mrpk sebuah partai berat utk Juventus dlm upaya utk mempertahankan status Capolista, Genoa saat ini menjelma menjadi sebuah tim yg sangat tangguh apalg jika bermain di kandangnya, tp bukan hal mustahil utk Juventus meraih hasil positif meskipun masih tanpa di perkuat pilar2 utamanya,

dan ini berita dr juventus.co.id

21 Pemain Dipanggil Untuk Menghadapi Genoa

Juventus sedang mempersiapkan diri untuk berlaga di pertandingan tengah pekan pertama di seri-A musim 2009/2010. Juventus akan menjadi sorotan di pekan ke 5 - dimana keseluruhan pertandingan dimainkan di malam hari- hari kamis malam (Jumat dini hari WIB) di Stadion Luigi Ferraris di kota Genova.

21 Pemain dibawa Ciro Ferrara ke Genova untuk menghadapi kesebelasan dari kota etrsebut. Dalam daftar pemain tidak disertakan Del Piero dan Diego yang masih dalam proses pemulihan kodisi sebelum dapat kembali bermain. Tiago masih cedera, ini juga dialami oleh Cannavaro dan Sissoko. Pemain yang sudah pulih kembali adalah Felipe Melo dan Salihamidzic yang sembuh total dari cedera yang membelit mereka.

Berikut ini adalah daftar pemain yang berangkat ke ibukota Provinsi Liguria:

1 Buffon
2 Caceres
3 Chiellini
4 Felipe Melo
6 Grosso
7 Salihamidzic
8 Marchisio
9 Iaquinta
11 Amauri
12 Chimenti
13 Manninger
15 Zebina
16 Camoranesi
17 Trezeguet
18 Poulsen
19 Molinaro
20 Giovinco
21 Grygera
29 De Ceglie
33 Legrottaglie
39 Marrone

Minggu, 20 September 2009

Juventus 2 - 0 Livorno



Juventus 2 - 0 Livorno
Iaquinta 8 (J), Marchisio 30 (J)

Juventus: Buffon; Grygera, Grosso, Chiellini, Legrottaglie; Poulsen, Camoranesi (Marrone 72), Marchisio; Giovinco (De Ceglie 60); Trezeguet (Amauri 80), Iaquinta

Livorno: De Lucia; Miglionico, Diniz, Pieri, Moro; Mozart (A Filippini 46), Raimondi, Pulzetti; Candreva; Lucarelli (Danilevicius 62), Tavano (Cellerino 69)

Ref: Pierpaoli


ada beberapa catatan menarik di partai ini,
yg pertama jelas dominasi Juventus terlihat...tp bukan berarti Livorno tanpa peluang, bahkan jika Gigi tidak memperlihatkan kelasnya sbg kiper kelas satu kemungkinan Juventus bisa mengalami hasil yg tdk di inginkan, penyelamatan spektakuler beberapa kali di lakukan Gigi di partai ini,

catatan kedua makin matangnya sosok pemain muda harapan masa depan Juventus, yah Marchisio mengalami peningkatan performa...bukan krn gol yg dia ciptakan tp krn pemain ini tidak terlihat canggung dan malah gak keliatan sbg satu pemain muda produk asli binaan Juventus, bahkan Lippi juga telah memberikan kepercayaan utk membela timnas Italia :celeb1:

catatan letiga, Vinny masih memperlihatkan trend mencetak gol huehueuehuehue...well done Vinny

catatan ke empat, Juventus membukukan kemenangan yg ke 4 dr 4 partai serie A yg sdh berjalan

Jumat, 18 September 2009

New deal for Amauri


New deal for Amauri

18 September 2009

Juventus are considering the option of extending the contract of goal-shy striker Amauri, according to reports.

The big Brazilian hasn’t scored for the outfit in an official game since he netted against Sampdoria on February 15.

However, La Vecchia Signora are happy with his team performances and rumours in Turin on Friday are suggesting that they want to tighten their grip on the player.

Amauri’s current contract expires in June 2012, but the outfit are reportedly ready to increase his wages and extend his agreement by another year.

The former Palermo man, signed in the summer of 2008, is currently 29 and would see his salary rise by just under £500,000 a campaign.

It’s understood that Juventus want to keep the forward happy, especially if he comes to the attention of the planet at World Cup 2010.

Although born in Brazil, Amauri is close to getting his Italian passport and boss Marcello Lippi is known to be an admirer.

Milan are also keen given that it is widely believed that they made an enquiry over the summer, but were told he was not available for transfer.

David Trezeguet To Start For Juventus Against Livorno

David Trezeguet To Start For Juventus Against Livorno

18 September 2009

Juventus striker David Trezeguet could make it two Serie A starts in a row for his side when Livorno come to town on Saturday night.

According to Tuttosport, the Frenchman's performance against Lazio, against whom he scored to seal a 2-0 win, will be rewarded this weekend as he is likely to be Ciro Ferrara's first choice against the Amaranto.

Early concerns at the start of the season have evaporated. 'Trezegol' has been training hard all week at Vinovo, and with Amauri disappointing so far this season, Ferrara is likely to give the Frenchman the nod and the wink.

Amauri has not scored in any of Juve's five matches thus far. He was less than perfect against Bordeaux in the Champions League, and he seems destined to watch this one from the bench.

Vincenzo Iaquinta is in line to start alongside 'Trez', as Alessandro Del Piero is still struggling with a muscular problem.

www.goal.com

list pemain utk partai vs Livorno




Pemain2 yg disiapkan :
1 Buffon
2 Caceres
3 Chiellini
6 Grosso
8 Marchisio
9 Iaquinta
11 Amauri
13 Manninger
15 Zebina
16 Camoranesi
17 Trezeguet
18 Poulsen
19 Molinaro
20 Giovinco
21 Grygera
23 Ariaudo
29 De Ceglie
33 Legrottaglie
39 Marrone

minus :
Del Piero, Diego, Cannavaro, Felipe Melo, Tiago, Salihamidzic dan Sissoko (cedera)

Auguri De Ceglie


tgl 17 September mrpk hari ulang thn dr Paolo De Ceglie...pemain Juventus yg lahir dr produk tim primavera Juventus ini skrg sdh mulai bisa bersaing di tim utama Juventus, dia sendiri adalah salah satu andalan Azzurrini saat ini

Happy B'day Paolo, Good luck for u

Marchisio:


Marchisio:


Tiang yang ia kenai masih tergiang dikepalanya tapi itu harus segera dilupakan. Sehari setelah pertandingan melawan Bordeaux, dimana seharusnya dia bisa menjadi pahlawan, Claudio Marchisio tidak berharap dan tidak berhenti membicarakan soal itu.

Itulah kenyataan yang terjadi di lapangan. Semua pendukung Juventus dan pemain langsung menatap pertandingan selanjutnya, yaitu melawan Livorno. Setelah 3 kemenangan beruntun, melawan tim dari Tuscany ini tim seperti berjudi. "Minggu lalu, melawan Milan, mereka bermain bagus dan meraih hasil seri - kata marchisio. Musim lalu kami kehilangan banyak nilai ketika melawan tim kecil. Sekarang kami tidak ingin itu terulang kembali. Di musim ini sangat penting untuk meraih kemenangan dan memperoleh nilai.

Menang dan meraih nilai melawan semua tim. Inilah yang kami incar. "Kedatangan pemenang baru membuat kita berubah secara mental dan haus akan kemenangan. Tim ini sangat kuat disetiap lini dan dibuat untuk bermain disetiap kompetisi. TIm ini sangat besar dan setiap diantara kami dapat berpatisipasi. Sangat banyak pertandingan di tiap minggu dan kami harus menghadapinya dengan penuh konsentrasi".

*juventus.co.id

Medical bulletin


Medical bulletin in view of Livorno

17 September 2009

This morning the medical tests of Cannavaro, Tiago and Felipe Melo were completed following their injuries during the Champions League match against Bordeaux on Tuesday. These are the results:

Cannavaro: first degree distortion to the long muscle of the left thigh. The recovery period is foreseen to be that of between 15 and 20 days during which physiotherapy and gradual training will be carried out.

Tiago: contracture to the left thigh.

Felipe Melo: distortive trauma to the left ankle.

For both midfielders the prognosis for complete recovery is that of 7 days.

In the meantime, Del Piero, Diego and Salihamidzic are proceeding with their rehabilitation process towards complete recovery.

Grygera is completely recovered and has returned to working with the group.

www.juventus.com

Giornata 4 : Juventus vs Livorno ((20 Sep 2009 Pukul 01.45 wib)



* Partai ini akan diselenggarakan di stadion Olimpico Turin pada hari Sabtu, 19 September 2009 Pukul 20.45 CET

atau

Minggu, 20 September 2009
Pukul 01.45 Waktu Indonesia Barat

Partai ini live di telkomvision dan Juventini Indonesia akan menyelenggarakan acara nonton bareng, yeahhhhhhhhhhh

Buffon: 1-1 was correct


Buffon: 1-1 was correct

Gigi Buffon believes a draw was the right result against a Bordeaux side who were better than Juventus expected.

The two outfits played out a 1-1 in Turin last night as the Champions League kicked off across Europe.

The Italian giants did have enough chances to win the game in the second period, but had to settle for a point after the visitors enjoyed the better of the opening 45 minutes.

“We didn’t underestimate Bordeaux, even if they did demonstrate that they were better than we perhaps thought,” the ‘keeper stated. “The result, considering the match, was a fair one.”

Buffon made a key contribution to the Bianconeri cause with a string of fine saves to keep frustrating the French.

“I’m happy that I did my job well, but at the same time it is disappointing that I conceded a goal which didn’t allow us a win.”

The Champions League is a realistic target at Vinovo this season, but the goalkeeper insists they must improve if they are to seriously challenge.

“We have to get better,” he added. “We showed against Lazio that we know how to suffer during games, but that is not enough in Europe.

“You have to play better football and you can only do that by winning and playing with more personality.”

*Football Italia

Ferrara: Di Eropa Anda Akan Membayar Mahal Sebuah Kesalahan


Ferrara: Di Eropa Anda Akan Membayar Mahal Sebuah Kesalahan

Saat berakhirnya pertandingan melawan Bordeaux, Ferrara berkomentar tentang pertandingan yang dimulai dari perubahan gaya permainan Juventus di babak pertama dan babak kedua: "Di babak pertama kami harus mengatakan bahwa kami bermain melawan tim yang terorganisir dengan baik, cepat dalam serangan balik dan akan menutup semua ruang dengan baik. Di babak pertama kami banyak kehilangan bola di sektor tengah dan terlalu banyak memberikan ruang dan resiko terlalu besar dan di babak kedua kami lebih agresif dan lebih banyak menyerang".

Di akhir malam ini Bianconeri hanya meraih satu poin: "ketika kami memegang kendali permainan kami kemasukan gol dari set pice yang kemungkinan besar off-side. Di Eropa, sayang sekali suatu kesalahan kecil akan berdampak besar. Ini sangat disayangkan karena kami ingin melakukan yang terbaik namun kami punya kemungkinan untuk berbenah".

Buffon melakukan penyelamatan yang hebat dan Ferrara mengkonfirmasikan hal tersebut: ""Ini bukanlah berita baru bahwa kami punya kiper terbaik di dunia dan ini adalah suatu keuntungan. Dia punya peran dalam 2 atau 3 kesempatan yang dimiliki Bordeaux".

Perihal Cannavaro, Felipe Melo dan Tiago yang meninggalkan lapangan karena cedera, Ferrara berharap: "Mereka akan dapat kembali merumput sesegera mungkin", staf medis akan segera memberitakan hasil diagnosa mereka dalam beberapa jam kemudian.

*juventus.co.id

Juventus Midfielder Claudio Marchisio Rues Missed Chance


Juventus Midfielder Claudio Marchisio Rues Missed Chance

16 September 2009

Juventus failed to get their Champions League campaign off to a winning start last night, as Bordeaux midfielder Jaroslav Plasil cancelled out Vincenzo Iaquinta’s opener to earn his side a 1-1 draw on a rain-drenched evening at the Stadio Olimpico.

“We missed a chance to start off well right away,” Claudio Marchisio bemoaned on Sky Sport Italia after the encounter.

“We faced a very physical team, with good players, particularly [Yoann] Gourcuff, and we were unable to come out on top, partly because of the pitch and partly because of tiredness after playing so many games, despite improving during the match after a poor start,” he added.

After the French champions’ leveller, Juve poured forward in an attempt to restore their lead and Marchisio wasted a golden opportunity to do just that when he thumped the ball against the crossbar from close range.

“I’m sorry, the ball was squirting away and I missed an easy goal,” concluded the 22-year-old.

Next up for the Bianconeri is a trip to the Allianz Arena to face German giants Bayern Munich on September 30.

www.goal.com